Kalimantan Tengah merupakan
salah satu Provinsi di indonesia yang terletak di pulau kalimantan. Provinsi Kalimantan Tengah merupakan
daerah yang memiliki aneka ragam tradisi atau adat yang berasal dari berbagai
budaya Suku Dayak. Suku Dayak Kalimantan Tengah yang kemudian
terbagi atas berbagai sub suku seperti Dayak Ngaju, Dayak Ot Danum, Dayak
Ma'anyan, Dayak Lawangan,Dayak Taboyan, Dayak Siang dan sub Suku Dayak lainnya.
Salah Satu Tradisi yang ada di Kalimantan Tengah
Yaitu berupa upacara ritual Nahunan.
1.
RITUAL NAHUNAN
Merupakan
upacara khas suku Dayak Kalimantan yakni upacara memandikan bayi secara ritual
menurut kebiasaan suku Dayak Kalimantan Tengah. Maksud utama dari pelaksanaan
Nahunan adalah prosesi pemberian nama sekaligus pembaptisan menurut Agama
Kaharingan(agama orang dayak asli dari leluhur) kepada anak yang telah lahir.
Upacara
Nahunan sendiri berasal dari kata "Nahun" yang berarti Tahun. Dengan
demikian, ritual ini umumnya digelar bagi bayi yang telah berusia setahun atau
lebih. Prosesi pemberian nama dianggap oleh masyarakat Dayak sebagai sebuah
prosesi yang merupakan hal sakral, karena alasan tersebut digelarlah upacara
ritual Nahunan.
Hasil pilihan
nama anak tersebut lantas dikukuhkan menjadi nama aslinya. Selain sebagai
sarana pemberian nama kepada anak, Nahunan juga dimaksudkan sebagai upacara
membayar jasa bagi bidan yang membantu proses persalinan hingga si anak dapat
lahir dalam keadaan selamat.
Upacara Ritual Nahunan merupakan
salah satu diantara "Lima Ritual Besar Suku Dayak Kalteng" selain
beberapa ritual lainnya seperti Upacara Ritual Dayak Pakanan Batu dan Upacara
Adat Dayak Manyanggar.
Masyarakat
Dayak khususnya Dayak di Pedalaman, hingga kini masih tetap setia melestarikan
asset budaya ini sebagai kekayaan khasanah budaya bangsa Indonesia, selain
untuk menghargai warisan leluhur, Suku Dayak meyakini jika keseimbangan antara
Manusia, Alam dan Sang Pencipta merupakan suatu hubungan sinergis yang harus
senantiasa tetap terjaga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar